Panen Raya Padi Organik

Panen Raya Padi Organik

Laboratorium Sawah Bani Hayim

Aplikasi Integrated Science pada siswa KB-TK, SD & SMP

            Pagi yang cerah menyelimuti langit kompleks Persawahan Sekolah Bani Hasyim Sabtu ini, seolah menyambut gembira kedatangan para santri Bani Hasyim yang akan datang untuk melakukan panen padi. Panen ini merupakan panen pertama ditahun ajaran baru ini dilahan seluas 500 m² yang dikhususkan sebagai laboratorium Persawahan sebagai salah satu tempat praktek pelaksanaan Integrated Science yang diterapkan dalam kurikulum pembelajaran di sekolah ini.

            Setelah melakukan senam sehat rutinitas pagi hari setiap sabtu, para santri kelas 7, 8 dan santri KB/TK berkesempatan menuju lokasi persawahan untuk melakukan panen padi gelombang pertama khusus untuk tanaman padi organik. Sebelum berangkat para santri terlebih dahulu diberikan pembekalan yang diberikan oleh bapak Restu sebagai penanggung jawab pelaksana pengembangan pertanian dan taman di Bani Hasyim didampingi para guru kelas masing-masing. Pembekalan ini berkenaan dengan teknis di sawah nantinya seperti cara memotong batang padi dan bagaimana cara melakukan gepyok/memisahkan padi dari batangnya. 

  

             Dengan sangat antusias para santri menuju lokasi persawahan yang terletak di halaman belakang sekolah. Secara bergiliran para santri kelas 7 dan 8 diajarkan bagaimana cara memegang sabit yang benar,cara memegang batang padi serta cara memotongnya yang benar. Setelah hasil potongan dikumpulkan para santri diajarkan cara untuk memisahkan bulir padi dengan batangnya atau istilah dalam bahasa jawa disebut gepyok padi dengan menggunakan alat bantu perontok padi tradisional. Dalam kesempatan ini santri KB/TK juga diperkenalkan dengan lingkungan persawahan dengan mengenalkan berbagai macam tumbuhan yang berada di persawahan, melihat bagaimana padi dipanen serta pemisahan bulir padi dari batangnya sebagai wawasan awal bagi para santri sejak usia dini.

            Bagi santri kelas 7 dan 8 hal ini bukan yang pertama kali dilakukan, karena ditahun-tahun sebelumnya panen raya ini juga dilakukan. Selain panen raya ini para santri semenjak sekolah dasar telah diberikan keilmuan yang berhubungan dengan pertanian seperti ini melalui program integrated science. Dalam program ini para santri dikenalkan, diajarkan dan mempraktekkan berbagai macam aplikasi keilmuwan yang berhubungan satu sama lainnya. Seperti contohnya panen padi sekarang ini, dari awal para santri diajarkan tentang  pengolahan lahan dalam hal ini membuat sendiri pupuk bokhasi, menyiapkan lahan (mengairi, membajak serta memupuk), selanjutnya masuk tahapan penanaman bibit, perawatan hingga panen. Pembelajaran ini tidak berhenti pada tahapan panen saja karena setelah panen para santri juga akan diajarkan proses selanjunya hingga padi tadi menjadi beras, dikemas dan kemudian dijual. Dalam pembelajaran ini banyak sekali terapan ilmu pengetahuan yang bisa diaplikasikan para santri mulai dari ilmu alam dan lingkungan, matematika serta ilmu sosial. Inilah salah satu pelaksanaan integrated science di Bani Hasyim. Malang, 17/9/2011.

Foto-foto kegiatan